Application of Job Safety Analysis with Work Accidents in the Refinery Section
Abstract
JSA is a comprehensive approach to identifying, analyzing, and formulating corrective measures to reduce dangerous risks while working. This study aims to determine the application of job safety analysis to work accidents in the refinery section of Pt. Aneka Tambang UBPN Kolaka in 2023. The type of research used is quantitative research with a cross-sectional approach. The population in this study is all workers in the refinery section of PT. ANTAM UBPN Kolaka has 78 workers. Data were taken using questionnaires and analyzed with univariate and bivariate tests with confidence levels α=0.05. The results of this study showed that the variables that have a significant relationship with work accidents in workers are hazard identification, with a p-value of 0.005; risk assessment, with a p-value of 0.035; and risk control, with a p-value of 0.023. It can be concluded that there is a relationship between hazard identification and risk assessment with work accidents in the refinery section. It is recommended that refinery supervisors provide education about hazards and risks, which is very important to prevent occupational accidents and carry out occupational safety and health properly and correctly
Downloads
References
S. D. Wahyuni, “THE Peran Perawat Kesehatan Kerja dalam Upaya Menurunkan Angka Kecelakaan Kerja di Kawasan Perindustrian Kota Surabaya,” J. Heal., vol. 9, no. 2, pp. 88–99, 2022.
D. A. Prabowo, “Analisis Pencegahan Kecelakaan Kerja Pada Pekerjaan Finishing Pasangan Dinding Berdasarkan Metode Job Safety Analysis (Jsa)(Studi Kasus: Pembangunan Gedung Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik Universitas Jenderal Soedirman),” 2021.
S. Balili and F. Yuamita, “Analisis Pengendalian Risiko Kecelakaan Kerja Bagian Mekanik Pada Proyek PLTU Ampana (2x3 MW) Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA),” J. Teknol. dan Manaj. Ind. Terap., vol. 1, no. 2, pp. 61–69, 2022.
T. N. Asih, N. A. Mahbubah, and M. Z. Fathoni, “Identifikasi Bahaya Dan Penilaian Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proses Fabrikasi Dengan Menggunakan Metode Hirarc (Studi Kasus : PT. Ravana Jaya),” JUSTI (Jurnal Sist. dan Tek. Ind., vol. 1, no. 2, p. 272, May 2021, doi: 10.30587/justice.v1i2.2609.
A. Mawardani and C. K. Herbawani, “Analisa Penerapan Hiradc Di Tempat Kerja Sebagai Upaya Pengendalian Risiko: A Literature Review,” PREPOTIF J. Kesehat. Masy., vol. 6, no. 1, pp. 316–322, Jan. 2022, doi: 10.31004/prepotif.v6i1.2941.
A. S. Aldini, O. Hutapea, and M. Sahri, “Identifikasi Bahaya dengan Metode Job Safety Analysis (JSA) dan Penerapan Budaya 5R di Home Industri Krupuk Bunga Matahari Tahun 2021,” Syntax Lit. ; J. Ilm. Indones., vol. 7, no. 2, p. 569, Feb. 2022, doi: 10.36418/syntax-literate.v7i2.4281.
R. Diannita, “Analisis Illumination Level Terhadap Kecelakaan Kerja Di Rumah Sakit XYZ Indonesia,” Anal. Illum. Lev. TERHADAP KECELAKAAN KERJA DI RUMAH SAKIT XYZ Indones., vol. 5, no. 1, pp. 1–14, 2020.
J. Bawang, P. A. T. Kawatu, and R. Wowor, “Analisis Potensi Bahaya Dengan Menggunakan Metode Job Safety Analysis Di Bagian Pengapalan Site Pakal PT. Aneka Tambang Tbk. UBPN Maluku Utara,” KESMAS J. Kesehat. Masy. Univ. Sam Ratulangi, vol. 7, no. 5, 2018.
D. S. Urrohmah and D. Riandadari, “Identifikasi Bahaya Dengan Metode Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control (Hirarc) Dalam Upaya Memperkecil Risiko Kecelakaan Kerja Di Pt. Pal Indonesia,” J. Pendidik. Tek. Mesin, vol. 8, no. 1, pp. 34–40, 2019.
T. Ihsan, S. A. Hamidi, and F. A. Putri, “Penilaian risiko dengan metode HIRADC pada pekerjaan konstruksi gedung kebudayaan Sumatera Barat,” J. Civronlit Unbari, vol. 5, no. 2, pp. 67–74, 2020.
N. A. Latuconsin, Y. Yahya Thamrin, and S. A. Fachrin, “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Karyawan Di Pt. Maruki Internasional Indonesia Makassar Tahun 2018,” J. Ilm. Kesehat. Diagnosis, vol. 14, no. 1, pp. 53–57, Feb. 2019, doi: 10.35892/jikd.v14i1.97.
N. Sulistyaningtyas, “Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kecelakaan Akibat Kerja Pada Pekerja Konstruksi: Literature Review,” J. Heal. Qual. Dev., vol. 1, no. 1, pp. 51–59, Jun. 2021, doi: 10.51577/jhqd.v1i1.185.
N. Nurkholis and G. Adriansyah, “Pengendalian Bahaya Kerja Dengan Metode Job Safety Analysis Pada Penerimaan Afval Lokal Bagian Warehouse Di PT. ST,” Tek. Eng. Sains J., vol. 1, no. 1, pp. 11–16, 2017.
A. M. Darwis, N. Noviponiharwani, A. W. L. Latief, M. Ramadhani, and A. Nirwana, “Kejadian kecelakaan kerja di industri percetakan kota Makassar,” J. Kesehat. Masy. Marit., vol. 3, no. 2, 2020.
F. Maydani, “Identifikasi Potensi Bahaya Menggunakan Metode Job Safety Analysis (Jsa) Pada Pekerja Tambang Emas Tradisional Di Desa Lebong Tambang.” Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat FKIK, 2021.
S. Suprapto, “Nurse Compliance using Basic Personal Protective Equipment in Providing Health Services Nursing Actions,” Int. J. Med. Public Heal., vol. 10, no. 3, pp. 119–121, Sep. 2020, doi: 10.5530/ijmedph.2020.3.25.
D. Cahyaningrum, H. T. Muktiana Sari, and D. Iswandari, “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kecelakaan Kerja di Laboratorium Pendidikan,” J. Pengelolaan Lab. Pendidik., vol. 1, no. 2, pp. 41–47, Jul. 2019, doi: 10.14710/jplp.1.2.41-47.
W. Riyadina, “Kecelakaan kerja dan cedera yang dialami oleh pekerja industri di kawasan industri Pulo Gadung Jakarta,” Makara, Kesehat., vol. 11, no. 1, pp. 25–31, 2007.
A. V. Ratnasari and M. T. Cahyani, “Analisis Risiko Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Petani Tambak di salah satu Pos UKK Kalitengah Kabupaten Lamongan,” Indones. J. Heal. Community, vol. 2, no. 2, pp. 67–73, 2021.
Y. Ilmansyah, N. A. Mahbubah, and D. Widyaningrum, “Penerapan Job Safety Analysis Sebagai Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja Dan Perbaikan Keselamatan Kerja Di Pt Shell Indonesia,” PROFISIENSI J. Progr. Stud. Tek. Ind., vol. 8, no. 1, pp. 15–22, Jul. 2020, doi: 10.33373/profis.v8i1.2521
Copyright (c) 2023 Sri Muliani Ayii, Muh Multazam, Nasruddin Syam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
3.png){kind=logo}
